Berkenalan dengan Mobil Baru DFSK Pesaing Daihatsu Gran Max

pasar kendaraan komersial di Indonesia masih menjanjikan. Aku ingin tahu apakah pendatang baru di sektor otomotif, seperti Dongfeng Sokon (DFSK) berani bermain di segmen kendaraan komersial. Bahkan ketika mobil lain mulai penampilannya dengan peluncuran kendaraan penumpang, DFSK menyajikan pickup dengan nama Super Cab.

Seakan tidak puas untuk memiliki kendaraan komersial, dibuka pada tahun 2020 adalah DFSK membawa produk yang lebih baru untuk bersaing dengan pemain lama. Mobil baru adalah Stadion DFSK. Mobil berbentuk kotak memiliki dua jenis mini-bus dan van buta. Dari bentuk dan desain sangat jelas bahwa Defy DFSK Daihatsu Gran Max.

Jenis yang tidak mudah untuk DFSK terhadap Daihatsu Gran Max, karena pesaing yang telah hadir dan dikenal oleh mayoritas bisnis dan pengusaha. Tapi sekali lagi, pasar kendaraan komersial, khususnya di segmen van dan buta van luas dan masih memiliki pangsa pasar yang signifikan. Selain itu, kedua segmen terus mengalami pertumbuhan permintaan meskipun pasar otomotif nasional melambat.

Satu hal yang harus ditekankan adalah pesaing dalam mini-bus dan van kendaraan buta tidak terlalu. Jadi masih ada kesempatan besar bagi DFSK mendapatkan bagian mereka dari "sepotong kue" Penjualan kendaraan mini buta bus dan van.

Jadi, apa angka ini Gelora DFSK? Agar tidak bertanya, pergi ke depan, mendapatkan akrab dengan mobil DFSK baru yang dapat diproduksi secara lokal di Cikande, Serang, Banten.

Berkenalan dengan Mobil Baru DFSK Pesaing Daihatsu Gran Max

Dimensi DFSK Gelora

Ketik Gelora DFSK mini-bus dan van buta memiliki dimensi yang sama. Panjang 4500 milimeter (mm) 1680 mm lebar 1960 dan tinggi 3050 mm wheelbase.

Seperti kendaraan mini bus dan van kebanyakan buta, perbedaan mencolok antara keduanya adalah dalam hal alokasi. kendaraan dikenal sebagai memiliki van penumpang. Jumlah dapat diatur sesuai kebutuhan. Gelora DFSK minibus memiliki kapasitas mulai dari 7, 8, 9, untuk maksimal 11 penumpang.

Gelora DFSK minibus dikatakan sangat cocok untuk perjalanan bisnis pengusaha, antar-jemput, pariwisata.

Berbeda dengan buta Gelora DFSK jenis van. Mobil ini didedikasikan bukan sebagai angkutan penumpang dalam jumlah besar, tapi barang port. Kapasitas ruang penyimpanan barang milik buta Gelora van relatif besar. Panjangnya hanya 2630 mm, lebar 1480 mm dan tinggi 1300 mm.

Untuk truk, mobil ini hanya memiliki dua kursi di depan dan tidak dilengkapi dengan jendela B-pilar ke pintu belakang. Berbeda dengan jenis shock minibus memiliki jendela dan kaca yang bisa dibuka secara manual.

Pintu geser DFSK Gelora

Semacam unik dan menarik dari Gelora DFSK mini-bus dan van buta pintu. Pintu depan ayunan berdua selalu mengadopsi versi yang sama sebagai model sejenis dari merek lain. Tapi di pintu tengah DFSK minibus dan van ketik Gelora megaplikasikan Versi buta pintu geser. Dengan begitu memudahkan langkah penumpang dan masukkan item dalam kabin.

Ada juga pintu belakang yang dapat dibuka. Versi pintu karena hal ini dapat membuat lebih mudah untuk masuk barang pemilik kendaraan dengan ukuran yang cukup besar atau panjang. Adapun mini bus Gelora jenis dapat digunakan untuk memasukkan dan meletakkan bagasi di belakang kursi belakang dan juga dapat memfasilitasi lipat atau menghapus baris terakhir dari kursi.

Mesin DFSK Gelora

Di atas kertas, buta pria DFSK Gelora bus mini dan van yang membawa mesin yang sama. DFSK menghitung DK15-06 VVT model motor bensin dengan kapasitas 1499 cc. Euro4 mesin standar mampu menghapus kekuasaan atas 113 daya kuda dan torsi maksimum 148 Nm. Kekuatan ditransmisikan ke roda melalui transmisi manual lima kecepatan.

Untuk mendukung kinerja mesin, memiliki kapasitas tangki bahan bakar 55 liter di kedua mobil DFSK baru.

Fitur utama DFSK Gelora

Selain rumah dan kamar mandi yang luas kapasitas penyimpanan jenis Gelora DFSK mini-bus dan van buta juga memberikan sejumlah fitur penting untuk kinerja dukungan. Sebagai salam karakteristik seperti rem cakram depan dan belakang rem drum sistem hidrolik ganda sirkuit MacPherson independen / non-independen suspensi compound spings piring op.

DFSK Gelora EV

Tidak hanya versi mesin bensin, ternyata PT Otomotif Sokonindo sebagai DFSK merek produsen mobil memiliki jenis yang lebih besar dari pilihan adalah Gelora EV. Dalam penampilan dan bentuk hampir mirip dengan versi mesin bensin Gelora satunya perbedaan mencolok dalam hal sumber energi.

Mobil DFSK Gelora EV adalah mobil listrik dengan pengeraknya sumber utama berasal dari baterai. DFSK Gelora EV Orang bisa mengatakan lebih dari kerabat premium. Hal ini dapat dilihat dengan jelas dari dalam, di mana head unit telah diadopsi di layar sentuh dan dimensi terbesar dari kursi, dan kapasitas penumpang tidak terlalu banyak.